SEBUAH rumah Presiden Hosni Mubarak dekat Terusan Suez di Mesir.
4 Rabiul Awal 1432H.
Cairo - Lebih kaya dari pengasas Microsoft, bilionair Bill Gates, malah manusia terkaya di dunia, Carlos Slim Helu pun tidak sebanding dengannya.
Ketika Mesir terus dilanda konflik politik, Presiden negara itu, Hosni Mubarak dan keluarganya dilaporkan memiliki perkiraan kekayaan mencapai US $ 70 billion (RM213 billion) sepanjang tiga dekad era pemerintahannya.
Jumlah harta Presiden Mesir itu melebihi kekayaan Bill Gates dari Amerika Syarikat (AS) dan Slim Helu dari Mexico, yang masing-masing memiliki aset US $ 53 billion (RM161 billion ) dan US $ 54 billion (RM163 billion) pada tahun 2010, mengikut senarai majalah Forbes.
Anggaran kekayaan Hosni juga hampir setanding dengan Produk Domestik Bruto Guatemala, negara kawasan Amerika Tengah yang berbatasan dengan Mexico.
Mengulas tentang hal tersebut, beberapa pakar kewangan Asia Barat mengatakan, sebagian besar kekayaan Hosni, 82, disimpan di bank-bank Eropah dan Swiss.
Sebagian lagi kata mereka, telah dilaburkan dalam hartanah di London, New York, Los Angeles serta area resort pantai laut termasuk hotel-hotel di Sharm El Sheikh.
Rumah mewah enam tingkat berharga US $ 13.6 juta (RM41.6 juta) milik anak Hosni, Gamal Mubarak di barat London.
Jaringan berita ABC menyatakan, kebanyakan harta Hosni diperoleh melalui kontrak usaha sama militer, yang dimulai saat ia menjawat sebagai seorang pegawai Angkatan Udara Mesir.
Saat ia memerintah Mesir, Hosni terus memperoleh penghasilan besar dipercayai dalam rasuah dan penyelewengan wang rakyat di samping keuntungan pelaburan yang mencapai ratusan juta dolar.
Namun, kebanyakan harta itu disimpan ke dalam beberapa akaun bank asing termasuk bank UBS dan Bank of Scotland atau dilabur dalam sektor pembinaan seperti hotel.
Menurut laporan sebuah akhbar berbahasa Arab, Al Khabarpada tahun lalu, Hosni memiliki hartanah di Manhattan, New York dan di Beverly Hills, Los Angeles, AS.
Dua anak lelaki presiden tersebut, Gamal dan Alaa, bertaraf bilionair dengan perkiraan kekayaan keduanya melebihi US $ 25 juta (RM76 billion).
Gamal juga memiliki dua kapal pesiaran mewah berharga sekitar US $ 81 juta (RM248 juta).
Seorang profesor ilmu politik Universiti Princeton, AS, Amaney Jamal mengatakan, perkiraan kekayaan Hosni adalah wajar karena rata-rata pemimpin kawasan Teluk memiliki kekayaan mencapai US $ 40 (RM122 billion) atau lebih besar.
"Usaha perniagaan saat beliau (Hosni) bertugas dalam tentera dan pengurusan negara melonjakkan kekayaan pribadinya," kata profesor tersebut.
Seorang lagi pakar politik Asia Barat, Christopher Davidson dari Universiti Durham, London, memberitahu, Hosni dan istrinya, Suzanne mengumpulkan harta melalui usaha sama dengan para pelabur dan pelaburan asing sejak ia menjawat jawatan tinggi dalam tentara Mesir.
Menurutnya, kebanyakan negara Teluk mewajibkan warga tempatan memiliki sampai 51 pratus saham di suatu projek usaha sama. - Agen
Mubarak's net worth estimated at USD 40 untuk 70 milyar: report
Egypt's embattled President Hosni Mubarak's and his family's net worth is estimated to be between US dollars 40 and 70 billion, a media report said.
The Wealth of the Egypt's first family was built largely from military contracts during his days as an air force officer; Mr. Mubarak eventually diversified his Investment through his family when he menjadi presiden tahun 1981, the ABC News quoted Experts as saying.
The family's net worth now ranges from US dollars 40 to 70 billion, by some estimates, the report said.
Amaney Jamal, a political science professor at Princeton, mengatakan those estimates are comparable with the vast Wealth of leaders in other Gulf countries.
"The business Ventures from his military and government service accumulated to his personal Wealth. There was a lot of corruption in this regime and stifling of public resources for personal gain," Ms. Jamal was quoted as saying.
Ms. Jamal said that Mr. Mubarak's terestrial are most likely in banks outside of Egypt, possibly in the UK and Swiss.
"This is the pattern of other Middle Eastern dictators so their Wealth will not be taken during a transition. These leaders plan on this," she said.
Mr. Mubarak, his wife and two sons were able to also accumulate Wealth through a number of business kemitraan dengan foreigners, menurut Christopher Davidson, professor of Middle East Politics at Durham University in the Inggris.
The Mubarak family owns properties in London, Paris, Madrid, Dubai, Washington, New York and Frankfurt, according to a report from IHS Global Insight.
Aladdin Elaasar, author of 'The Last Pharaoh: Mubarak dan Uncertain Future of Egypt in the Obama Age', mengatakan Mubaraks own beberapa Residences in Egypt, some inherited from previous presiden dan Monarchy, and others he has built.
"He had a very lavish lifestyle dengan banyak Homes around the country," said Mr.Elaasar, who estimates the family's Wealth is between US dollars 50 and 70 billion.-ABC
(Justice For All)
4 ulasan:
ramai sangat pemimpin keparat macam dia tu kat dunia ni....rakyat macam kita ni,kena tipu je dek kain pelikat dan gula sekilo....nampak tiang letrik dan jalan baru dah baik sangat lah bangsawan bangsat tu...
itula gamaknye kekayaan yg d miliki klu mmemerintah lbik 30 thn..klu dh 50 thn fohh....lgi kaya...kt kita ni ada gak yg dh memerintah 30thn...agak-agaknye hendak ker dia turun bgi org lain yek...
kasihan rakyatnya, hidup miskin dan sengsara
Macam mewarisi kekayaan Qarun penasihat Firaun di Mesir zaman nabi Musa...Hebat...Lupakot...firaun dan qarun pun tak dapat bawa harta mereka ke dalam kubur...
Catat Ulasan