“Barangsiapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, hendaklah ia senang menjalin silaturrahmi” (HR. Imam Bukhari). Hari raya tak akan terasa indah, bila tidak dipadu dengan silaturrahmi. Dilihat dari namanya, silaturrahmi memang indah dan damai. “Silah” yang artinya hubungan atau menghubungkan, dan “ar-rahmi” artinya kasih sayang. Singkat kata, silaturrahmi merupakan jalan menuju kebahagiaan, karena bisa mempererat hubungan dengan manusia, juga memperoleh ridhai Allah.
Silaturrahmi memang merupakan hal yang sangat dianjurkan Allah. Sebagaimana firmanNya, “Dan bertakwalah kepada Allah, yang dengan (mempergunakan) nama-Nya, kamu saling meminta satu sama lain, dan peliharalah hubungan silaturrahim” (QS. An-Nisa’: 1). Begitu banyak keuntungan yang diperoleh dari melakukan silaturrahmi. Mendapat kemudahan rezeki dan panjang umur adalah di antaranya. Rezeki Allah kadangkala diberikan lewat tangan-tangan atau sepatah kata dari orang lain. Misalnya, sepatah kata petunjuk dan bermanfaat dari orang lain kerap membuka pikiran kita lebar-lebar tentang pintu-pintu rezeki. Oleh karena itu, silaturrahmi sebaiknya dilakukan bukan hanya dengan orang-orang yang dikenal, tetapi juga yang tidak dikenal.
Selanjutnya, manusia yang gemar bersilaturrahmi akan berkah umurnya. Karena kalau hidup terus dalam damai, kita menjadi benar-benar menikmatinya. Segenap pikiran akan bisa ditumpahkan untuk hal-hal yang baik dan menghasilkan kemajuan bagi diri sendiri, lingkungan, bangsa, agama, dan negara. Silaturrahmi juga memberi kesempatan untuk bertukar ilmu pengetahuan. Sebagaimana dimaklumi, kalau ditukar satu ilmu pengetahuan dengan satu ilmu pengetahuan. Serambi/-
Silaturrahmi memang merupakan hal yang sangat dianjurkan Allah. Sebagaimana firmanNya, “Dan bertakwalah kepada Allah, yang dengan (mempergunakan) nama-Nya, kamu saling meminta satu sama lain, dan peliharalah hubungan silaturrahim” (QS. An-Nisa’: 1). Begitu banyak keuntungan yang diperoleh dari melakukan silaturrahmi. Mendapat kemudahan rezeki dan panjang umur adalah di antaranya. Rezeki Allah kadangkala diberikan lewat tangan-tangan atau sepatah kata dari orang lain. Misalnya, sepatah kata petunjuk dan bermanfaat dari orang lain kerap membuka pikiran kita lebar-lebar tentang pintu-pintu rezeki. Oleh karena itu, silaturrahmi sebaiknya dilakukan bukan hanya dengan orang-orang yang dikenal, tetapi juga yang tidak dikenal.
Selanjutnya, manusia yang gemar bersilaturrahmi akan berkah umurnya. Karena kalau hidup terus dalam damai, kita menjadi benar-benar menikmatinya. Segenap pikiran akan bisa ditumpahkan untuk hal-hal yang baik dan menghasilkan kemajuan bagi diri sendiri, lingkungan, bangsa, agama, dan negara. Silaturrahmi juga memberi kesempatan untuk bertukar ilmu pengetahuan. Sebagaimana dimaklumi, kalau ditukar satu ilmu pengetahuan dengan satu ilmu pengetahuan. Serambi/-
Tiada ulasan:
Catat Ulasan