12 Ogos 2010

Refleksi Ramadhan : PENGANTAR

2 Ramadhan 1431H.
Oleh : Syaikh

PENGANTAR

Segala puji bagi Allah Ta’ala, kami memuji-Nya dan minta tolong kepada-Nya, kami beristighfar dan bertaubat kepada-Nya, kami berlindung kepada Allah dari segala kejahatan diri dan amal kami, orang yang Allah telah beri petunjuk tak satu orang pun yang bisa menyesatkannya, dan orang yang Allah telah sesatkan maka tak ada seorang pun yang bisa memberi petunjuk.

Aku bersaksi tiada tuhan yang berhak disembah kecuali Allah yang Esa, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya, semoga shalawat dan salam selalu tercurah kepada hamba dan rasul-Nya Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, juga keluarga dan shahabatnya serta para pengikutnya sampai hari kiamat. Amma ba’du.

Buku yang ada di hadapan anda ini, adalah merupakan salah satu silsilah dari “ad-durus al-ilmiyyah al-’ammah” yang biasa saya sampaikan di Mesjid Jami’ Buraidah, dan ini adalah seri ketujuh, kedelapan dan kesembilan.

Saya sampaikan buku ini di awal bulan Ramadhan tahun 1410 H dan baru dicetak setelah ditashih (periksa) mendekati bulan Ramadhan tahun 1411 H dengan harapan bermanfaat bagi kaum muslimin di pelosok dunia terutama di bulan Ramadhan yang mulia ini.

Saya merasa puas dan senang dengan orang-orang yang selalu ada di mesjid sepanjang bulan Ramadhan untuk mendengarkan nasihat serta menunaikan shalat baik laki-laki ataupun perempuan, dalam hal ini para ulama dan para da’i memiliki hak yang besar, dari sekian haknya adalah memperkaya mereka dengan buku atau kitab-kitab nasihat, taujih (asahan) yang beraneka macam yang cocok dengan levelnya serta bisa menyelesaikan segala permasalahannya.

Kitab apa pun juga, terkadang dibaca oleh seribu atau sepuluh ribu, tetapi kitab yang memiliki tujuan seperti ini akan didengar ratusan ribu dari berbagai macam lapisan masyarakat di berbagai mesjid, boleh jadi mereka bukan yang biasa baca buku dan mendengarkan ceramah atau kaset-kaset (ceramah), lantas di manakah antum wahai para da’i?

Sedikit sekali orang yang memiliki perhatian terhadap pekerjaan mulia seperti ini, termasuk para pelajar.

Tidak sedikit buku seperti ini beredar, namun buku ini sangat tepat sekali bila dijadikan bahan bacaan bagi para imam mesjid dan yang lainnya setelah shalat Ashar atau sebelum shalat Isya, kemudian menyampaikannya dengan metode yang tepat dan secara bertahap.

Semoga Allah menjadikan amal ini ikhlas karenanya, dan bermanfaat bagi hamba hamba-Nya, dan saya memohon kepada anda –pembaca yang saya cintai- untuk mendoakan saya, yang dengannya kita bisa selamat, begitu juga berdoalah untuk saudara kita yang bekerja keras mengoreksi buku ini, menelaah, mencetak dan membagikannya. Jazahumullah khairan.

Ya Allah jadikan Ramadhan ini datang kepada kami dengan membawa kedamaian, keimanan, dan kesalamatan. Walhamdulillahi rabbil ‘alamin

Penulis,

Tiada ulasan: